allstroi

Olahraga intermiten, atau yang sering disebut dengan high-intensity interval training (HIIT), telah menjadi salah satu metode latihan yang populer belakangan ini. Selain membantu meningkatkan kondisi fisik, olahraga ini juga memiliki manfaat kognitif yang tidak boleh diabaikan.

Sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh para peneliti di University of Western Ontario menemukan bahwa olahraga intermiten dapat memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama daripada olahraga aerobik konvensional. Dalam penelitian ini, para peserta yang melakukan HIIT selama 20 menit tiga kali seminggu selama enam minggu menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan kognitif mereka, termasuk memori, daya ingat, dan fungsi eksekutif.

Penjelasan mengenai mengapa olahraga intermiten bisa memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama ini masih perlu diteliti lebih lanjut. Namun, para peneliti menduga bahwa latihan yang intensitasnya naik-turun dalam HIIT dapat meningkatkan aliran darah ke otak secara lebih efisien, yang pada gilirannya dapat meningkatkan fungsi kognitif.

Selain itu, olahraga intermiten juga diketahui dapat meningkatkan produksi hormon seperti endorfin dan dopamin, yang bisa membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood. Kondisi psikologis yang lebih baik ini kemudian juga dapat berdampak positif pada kinerja kognitif seseorang.

Dengan begitu, tidak ada alasan lagi untuk tidak mencoba olahraga intermiten. Selain membantu meningkatkan kondisi fisik, olahraga ini juga bisa memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama. Jadi, jangan ragu untuk mencoba HIIT dan rasakan sendiri manfaatnya bagi kesehatan otak dan tubuh Anda.