Ini cara tepat selamatkan anak yang tenggelam menurut dokter

Ini cara tepat selamatkan anak yang tenggelam menurut dokter

Anak-anak adalah anugerah yang sangat berharga bagi setiap orang tua. Namun, terkadang kecelakaan tak terduga bisa terjadi, termasuk kecelakaan tenggelam. Menurut data yang dilansir oleh Kementerian Kesehatan, tenggelam merupakan penyebab kematian nomor dua bagi anak-anak di Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang tua untuk mengetahui cara yang tepat untuk menyelamatkan anak yang tenggelam.

Menurut para ahli kesehatan, langkah-langkah pertama yang harus diambil saat menemukan anak tenggelam adalah segera menarik anak ke permukaan air. Pastikan untuk segera mengangkat anak dari air dan membawa mereka ke tempat yang aman. Jangan menunggu lama untuk melakukan tindakan pertolongan pertama, karena setiap detik sangat berharga dalam menyelamatkan nyawa anak.

Setelah itu, segera lakukan resusitasi jantung paru (RJP) jika anak tidak sadarkan diri atau tidak bernapas. Caranya adalah dengan memberikan tekanan di dada anak dan memberikan napas buatan secara bergantian. Jangan lupa untuk segera memanggil bantuan medis agar anak dapat segera mendapatkan perawatan yang lebih lanjut.

Selain itu, penting juga untuk mencegah terjadinya kecelakaan tenggelam dengan mengawasi anak saat berenang. Pastikan anak menggunakan pelampung atau alat keselamatan lainnya saat berada di sekitar air. Selalu ingatkan anak untuk tidak bermain di sekitar air tanpa pengawasan orang dewasa.

Selain itu, orang tua juga perlu memahami kondisi kesehatan anak dan pengaruhnya terhadap kemampuan berenang. Jika anak memiliki kondisi medis tertentu, seperti epilepsi atau gangguan pernapasan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengizinkan anak untuk berenang.

Keselamatan anak adalah tanggung jawab bersama. Dengan mengetahui cara yang tepat untuk menyelamatkan anak yang tenggelam, kita dapat mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan. Jangan ragu untuk mempelajari teknik RJP dan tindakan pertolongan pertama lainnya agar kita siap menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menjadi pengingat bagi semua orang tua untuk lebih waspada terhadap keselamatan anak-anak mereka.